SILO 70 “KALEIDOSKOP LINGKUNGAN HIDUP SULAWESI TENGAH 2016”

(Dok FotoYMP)
Foto: Dok YMP

Silo edisi akhir Tahun kali ini mengangkat tema kaleidoskop lingkungan hidup di Sulawesi Tengah sepanjang Tahun 2016. Mengingat sepanjang tahun ini terdapat kebijakan yang sebagian ka-langan menganggap mendukung daya pulih lingkungan dan sebagian juga menganggap bahwa ada kebijakan yang justru menambah rusak lingkungan.

Kebijakan yang dianggap mendu-kung daya pulih lingkungan adalah ada-nya pencabutan sejumlah Ijin Usaha Pertambangan. Pencabutan ini merupakan kebijakan untuk menerbitkan ijin bermasalah yang dikeluarkan oleh pe-merintah daerah.

Tumpang tindih kawasan menjadi salah satu bagian dari evaluasi. hal ini di sebabkan tumpang tindih tidak hanya terjadi dengan ijin yang berbeda namun juga dengan kawasan hutan. Bahkan 5.707 Ha Hutan lindung di Sulawesi Tengah menjadi bagian dari konsesi tam-bang.

kebijakan lainnya yang di anggap menambah rusak lingkungan adalah reklamasi tepian pantai. Reklamasi yang cacat hukum ini berada tepat di teluk Palu. kebutuhan properti memaksa rek-lamasi ini dilakukan, walaupun penolakan dan pelanggaran harus dihadapi.

Masih di tahun yang sama, daya dukung lingkungan pun mulai rentan dengan ditandai adanya bencana baik oleh faktor alam maupun akibat aktivitas manusia. Bencana banjir dan longsor serta gempa bumi menambah buruk potret lingkungan.

 

REDAKSI…

Lihat Juga

Wana Lestari untuk LPHD Lampo

     Palu, 4/7/23. Alhamdulillah, Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHD) Desa Lampo ditetapkan sebagai pemenang ...

Mogombo, Menata Kehidupan Sosial

     Tau Taa Wana Posangke merupakan masyarakat dengan ikatan kekerabatan kuat, interaksi sosial yang ...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *