Palu, 15 Oktober Berita kesepakatan kerjasa antara BPBD Kabupaten Paser dan DPD KNPI Paser dengan YMP Sulteng dalam pendistribusian bantuan barang sembako ternyata terhambat. Apa Soal? Barang yang mennurut pengakuan relawan Kabupaten Paser Kalimantan Timur yang jumlahnya 2 truk ini setelah diadakan pengecekan di Bandara Mutiara Sis Aldjufri, yang tersisa hanya 4 alas tidur (karpet)
Menurut petugas Bandara, ada 2 kemungkinan, pertama diambil orang lain atau kedua, barang belum dimuat. Tapi kemungkinan kedua sangat tidak mungkin. Tanggal 14 Oktober barang tersebut kami cek setelah mendapat mandat dari YMP Sulteng. Kami hanya menemukan 4 karpet. Barang tersebut tiba tanggal 13 Oktober 2018. Karena di daftar yang kami pegang barangnya sangat banyak maka kami terus mencari ditumpukan barang tapi barang lain seperti sembako, air minum dan lainnya tidak ditemukan.
Menurut Zaiful, yang mewakili YMP Sulteng dengan kesepakatan kerjasama tersebut mengungkapkan. Kami tetap bersyukur, dan semoga barang lainnya tetap digunakan bagi korban bencana yang betul-betul membutuhkan. Semoga peristiwa ini juga tidak menyurutkan teman-teman dan masyrakat Kabupaten Paser untuk berbagi.
Kondisi pengungsian akibat bencana alam di Palu, Sigi dan Donggala sampai saat ini masih butuh respon cepat khususnya makanan sehat, makana dan perlengkapan bayi, perlengkapan perempuan, dan kesehatan.(ZL)
