YMP In Media

EFEKGILA.COM – Tak ada seragam, tak ada sepatu, tak ada pula gedung serta meja dan kursi seperti layaknya sebuah sekolah. Lalu apa yang ada di sana? Yang ada adalah semangat. Ya, semangat! Semangat untuk belajar, semangat untuk bisa membaca dan menulis. Itulah pemandangan yang ada di Tau Taa Wana, sebuah ...

Amran Tambaru * Maraknya konflik tenurial antara masyarakat yang hidup di dalam dan sekitar kawasan hutan dengan negara, telah menyebabkan pemerintah mulai mengkaji ulang kebijakan dan program yang pro rakyat. Salah satunya adalah melalui skema Perhutanan Sosial (PS). Program PS ini ditegaskan dalam dokumen RPJMN Tahun 2015-2019 dimana ada 12,7 ...

Saya takjub melihat tetua Wana, seorang wanita berusia sekitar delapan puluh tahun, dengan cekatan menggulung kulit pohon menjadi gulungan tipis. Saya duduk di tikar hasil anyaman tangan sambil mendengarkan suaminya, yang bercerita dengan antusias mengenai kehidupan di hutan. “Kami tinggal di hutan. Dahulu kami hidup nomaden, tapi sekarang kami menetap di satu daerah selama tiga sampai empat tahun. Kami merambah sepetak tanah dan menanam tanaman pangan. ...

I watched with fascination as the Wana elder, a woman of about 80, deftly rolled tree bark into an intricate traditional pipe. I sat on a hand-woven  leaf floor mat and listened  to her husband, a jovial, talkative  character, explain about life in the forest “We are forest dwellers. In ...

DI antara hijaunya Pegunungan Tokala, Sulawesi Tengah, terdapat komuni- tas dengan sejarah yang sangat tua. Inilah suku Wana. Suku itu sering disebut juga dengan Tau Taa Wana yang berarti orang yang tinggal di hutan. Namun, mereka juga suka menyebut diri sebagai Tau Taa atau orang Taa. Suku Wana berbicara dalam ...

Ishak Agam menatap laut yang sedang bergelombang. Sudah sejak akhir Desember 2015 cuaca di teluk Palu, Sulawesi Tengah seperti itu. Diperkirakan, kondisi itu berlangsung hingga Maret. Beberapa meter dari tempat duduknya, perahu-perahu bergoyang diterjang ombak. Kondisi itu membuat nelayan enggan melaut, memilih tinggal di rumah, atau menjalani profesi lain untuk ...

SETELAH melalui perjalanan panjang penuh berliku, Skola Lipu akhirnya bisa diterima keberadaannya dan diakui Pemerintah Kabupaten Morowali Utara. Pemkab Morowali Utara akan mengusulkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan agar Skola Lipu dapat diakui dan masuk bidang pendidikan layaknya sekolah umum lainnya. Wakil Bupati Morowali Utara, Moh Asrar Abd Samad, sangat mengapresiasi aksi dari Yayasan Merah Putih ...

KEHADIRAN Skola Lipu di komunitas adat Tau Taa Wana selain melembagakan proses belajar, juga mengembangkan nilai budaya dan meningkatkan kemandirian komunitas melalui pendidikan keaksaraan. “Itu (Skola Lipu) tidak berlaku untuk anak-anak saja. Para orangtua Tau Taa Wana juga bisa belajar di sana. Adanya Skola Lipu, seluruh orang di komunitas dapat membaca, berhitung, dan menggali lagi nilai-nilai ...

Masyarakat adat Tau Taa Wana tidak mengenal pendidikan formal. Mereka melihat dunia dengan mampu membaca, menulis, dan berhitung lewat Skola Lipu. SEKUMPULAN anak tanpa memakai alas kaki, tanpa seragam, ada juga yang bertelanjang dada duduk bersila di sebuah rumah adat Banua Bae di Desa Taronggo, Kecamatan Bungku Utara, Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah. Kadang-kadang kaki ...

Forest Heroes Coalition Ends Global “She’s Not a Fan” Campaign The Forest Heroes alliance today welcomed the announcement of a strong forest conservation and human rights policy by Astra Agro Lestari, the large Indonesian palm oil company controlled by the same parent corporation as Mandarin Oriental Hotels. The move follows ...