(Lengkasa, 30/11/2015), “Pendidikan kecakapan hidup merupakan konsep pendidikan yang bertujuan untuk mempersiapkan warga belajar agar memiliki keberanian, kreatif serta mampu menemukan solusi,” Ungkap Taufik pendamping lapangan Skola Lipu di Vananga Bulang, Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah. Menurutnya Vananga Bulang memiliki tanah yang subur, sehingga penting untuk mendorong pendidikan kecakapan hidup dibidang pertanian. Hal ini juga didukung dengan keterampilan bertani yang dimiliki komunitas Tau Taa Wana.

Pendidikan kecakapan hidup ini, merupakan kelanjutan skola lipu. “warga belajar umumnya dari skola lipu keaksaran,” ungkap Abd. Gofur, koordinator Skola Lipu. Untuk saat ini, pelaksanaannya masih terfokus di wilayah Vananga Bulang tepatnya di Lipu Lengkasa dan Lipu Vatutana.

Untuk tahap belajar praktek menurut Taufik, bibit di lahan percontohan, masih sebatas praktek penanaman bibit cabe, tomat, bawang, dan kacang panjang. Sementara untuk bibit kacang panjang, akan ditanam pada waktu bersamaan dengan dipindahnya tanaman rica,tomat dan bawang merah dari tempat penyemaian ke tempat penanaman.
Saat ini kelompok Vatutana, telah menyemai bibit cabe, tomat dan bawang pada 3 bedeng. Demikan juga dengan kelompok lengkasa, mereka pun sedang menyemaikan bibit yang sama dengan kelompok Vatutana.
Selain praktek menanam, menurut Taufik, peserta belajar juga difasilitasi proses belajar praktek pembuatan pupuk kompos, karena bahan untuk pembuatan pupuk tersebut banyak tersedia. (Ipul)